Bazaar ke Jangkauan Pasar Lebih Luas: Kopi Pejuang Buktikan Potensi UMKM di Bulan Ramadhan

Lokasi Event Bazaar & Pasar Malam di Bulan Ramadhan , 2 Maret 2025. WARTABUMINEWS/Harits Razan 

WARTABUMINEWS, SURABAYA. Pandugo, Urban Loca (2 Maret 2025) - Semangat Ramadan di Urban Loca, depan Graha YKP, menghadirkan peluang emas bagi UMKM Surabaya hingga tanggal 30 Maret. Bazar dan pasar malam yang ramai ini menjadi platform efektif untuk meningkatkan penjualan dan kesadaran merek. Acara ini terlaksana guna menyemarakkan bulan Ramadan di malam hari setelah berbuka. Beragam produk kuliner, minuman, dan pakaian menarik minat pembeli. Kami mewawancarai salah satu UMKM bernama Kopi Pejuang, yakni salah satu UMKM peserta yang merasakan langsung dampak positif dari merek dan keuntungan selama acara ini.

Kami sempat mewawancarai salah satu pemilik merek Kopi Pejuang, yakni Bapak Riyan. Tenant ini menjual berbagai jenis minuman, mulai dari kopi dan minuman khas Thailand seperti thai tea dan green tea.

Merek ini baru pertama kali membuka tenant di acara bazar Ramadan ini dan mereka merasakan dampak positifnya secara signifikan. Dalam transkrip wawancara, ia mengatakan:

"Dari segi penjualan, kita mendapatkan dampak yang besar. Dibandingkan dengan berjualan di outlet, pendapatan terkadang fluktuatif. Terkadang, ketika musim mahasiswa masuk biasanya ramai, akan tetapi jika mahasiswa liburan, kita tidak mendapatkan keuntungan sebesar mungkin. Sedangkan di sini selalu padat dan mempunyai daya tarik tersendiri, contohnya ada pasar malam dan acara-acara tertentu."

Riyan memberitahukan bahwa setiap tenant memiliki variasi harga yang berbeda-beda. Jika ingin mendirikan tenant, biaya mulai dari Rp2.100.000,00 hingga Rp3.500.000,00.

Riyan memberitahukan bahwa ini salah satu peluang emas bagi UMKM untuk berkembang di tempat yang strategis ini, karena di sini tidak hanya sekadar berbuka puasa kemudian pulang, tetapi bisa sampai malam. Terutama untuk akhir pekan, banyak pengunjung berdatangan di sini. Syarat untuk mendirikan tenant di sini tidak terlalu merepotkan, hanya perlu koordinasi dengan panitia untuk menentukan slot tenant yang tersedia.

"Kita hanya perlu koordinasi dengan panitia. Setelah koordinasi, kita mencari slot yang available dan cari tempat yang cocok. Kita bisa bayar DP 50% dan enaknya untuk bayar pelunasan, kita bisa mencicil, tidak harus langsung melunasi."

Tantangan yang dihadapi Bapak Riyan sebagai seorang penjual adalah membuat produk tersebut menjadi stand out agar berbeda dari kompetitor-kompetitor lainnya dan membuat pelanggan loyal terhadap produk kita. Contohnya, unique selling point dalam merek kita. Di sini, Bapak Riyan mengedepankan kualitas, tidak hanya mengandalkan harga murah, tetapi juga premium dari segi bahan dan tampilan luarnya.

"Kami sempat mendapati beberapa pelanggan balik lagi ke tenant kita untuk membeli minuman, walaupun harganya agak mahal, tetapi kita mengedepankan kualitasnya."

"Untuk penempatan lokasi jualan sangat strategis bagi pelanggan dan penjual. Contohnya, tempat parkir yang luas dan acara pasar malam yang meriah. Tidak hanya itu, lokasi acara ini memberikan keuntungan karena dekat dengan perumahan," tutup Riyan.

Penulis : Harits Razan
Editor : Dekanusa Nur Kalam
Infografis : M Rafli Al Ghazali